Sepanjang Jalan Dari Pangkalan 5 Ketibangan, Kondisinya Hancur Banyak Lubang Dan Sangat Berbahaya


 
AJWI
,  Kamis 15  Mei 2025 . Pukul  13. 58 . Wib. Bekasi - para awak media dengan mengendarai motor melintasi jalan pas mau masuk arah kebantar gebang dari pangkalan 5 ketimbangan jalan itu banyak berlubang kiri kanan  dan itu sangat berbahaya untuk lalu lalang kendaraan roda 4 ataupun roda 2 ini sangat prihatin sekali yang hampir merenggut nyawa .

Setiba di pos penjagaan kami di terima oleh salah satu satpam  yang bernama GUNIN  beliau ternyata menjabat sebagai Danru jaga 1V sekaligus Ketua RT lingkungan setempat . Dari keterangan diperoleh informasi bahwa kondisi jalan dari arah pangkalan 5 ke timbangan ( masuk pintu TPST ) bukan merupakan tanggung jawab provinsi DKI Jakarta . ' yang menjadi tanggung jawab kami sebagai TPST  itu dari timbangan kedalam sini , ' ujar pk Gunin . Sekalipun jalan itu banyak digunakan lalu lalang truk pengangkut sampah milik.DKI , namun perbaikan menjadi tanggung jawab Pemkot Bekasi .
 
Pk Guni menegaskan bawa pihak TPST sudah berulang kali bersurat dan berkoordinasi mengenai kondisi jalan yang sangat membahayakan ini , dimana telah banyak terjadi kecelakaan truk , mobil,  dan motor yang terperosok , tergolong , bahkan mengalami kerusakan berat akibat Medan yang rusak , ia juga mengungkapkan bawa sejatinya dana perbaikan jalan sudah dianggarkan dan digelontorkan kepada Pemerintah Kota Bekasib, namun hingga kini belum ada terlealisasi dilapangan.  

 Pertanyaannya , jika dana telah diluncurkan,  mengapa  hingga kini belum juga mulai ? . Siapa yang menahan dana Anggaran tersebut dan mengapa publik harus terus menjadi korban jalan rusak ? . Dugaan adanya kelalaian birokratis atau bahkan potensi penyimpanan anggaran muncul ketika laporan warga dan insiden demi insiden tak kunjung dijawab , padahal jumlah korban dan kerugian terus bertambah dari hari kehari .

Informasi yang diterima menyebutkan , bahwa perbaikan baru akan dilaksanakan sekitar bulan juli , namun hingga seminggu terakhir pihak UPST kembali menyurat Pemkot Bekasi untuk meminta percepatan pengerjaan jalan yang rusak parah itu  . Pk Gunin menambahkan . Seandainya itu tanggung jawab kami , jalan itu akan kami cor setinggi 30 cm , bukan diaspal. "



Buruknya kondisi jalan ini juga menyebabkan kemacetan panjang dari pangkalan 5  bantar gebang ke TPS , dan memperparah gangguan akibat bau menyengat dari truk - truk  sampah yang lalu lalang setiap hari.


Terkait pengelolaan sampah terpadu ' meningkatkan volume sampah menyebabkan penyempitan akses jalan didalam TPST. Hal ini dipercaya karena pihak TPST belum mendapatkan izin penambahan zona dari Kementerian Lingkungan Hidup ( KLHK) . Tutur  pk Gunin.

 Menutup keterangan nya,  pk Gunin juga menambah pemberitaan salah satu media elektronik yang menyebutkan terjadi longsor dan menimbulkan korban jiwa " itu tidak benar ," tegasnya .
 
Warsih Yuningsih

Posting Komentar

0 Komentar